Sutradara Harris Nizam Tolak 11 Film Horor Seks

Kapanlagi.com - Sutradara muda Harris Nizam mengatakan sempat menolak menggarap 11 film horor pada 2012 lantaran tidak ingin membuat film horor yang tidak murni menampilkan horor.

"Bukan berarti saya tidak mau membuat film horor, tetapi kalau baru disodori judulnya saja saya sudah malu menyebutkan, bagaimana saya bisa menggarap film itu," katanya saat jumpa pers seusai pemutaran film terakhirnya Hasduk Berpola di Jakarta, Rabu (14/3).

Ia mengaku selalu meminta pendapat ibunya ketika akan menggarap sebuah film. Karena itu, dia merasa tidak akan bisa meminta pendapat ibunya bila dia sendiri malu menyebutkan judul film tersebut.

"Misalnya judulnya Pocong Jungkir Balik, bisa-bisa mama saya yang jungkir balik duluan mendengar judul itu," ujarnya.

Karena itu, Harris bersyukur bila selama menggarap dua filmnya, dia bisa memilih apa saja yang akan dia kerjakan. Saat film pertamanya, Surat Kecil untuk Tuhan meledak di pasaran, dia mengaku sempat ditawari beberapa produser untuk menggarap film.

"Kalau saya gelap mata dan mengesampingkan idealisme saya, pasti sudah saya terima. Tapi, saya seperti ini bukan karena saya punya duit banyak, sok kaya atau sok idealis," tuturnya.

Harris mengatakan dia menyadari sepenuhnya film merupakan alat propaganda yang paling ampuh. Karena itu, dia tidak ingin sekedar membuat film yang menghibur, tetapi juga mengedukasi.

Melalui film Hasduk Berpola, Harris ingin mengedukasi dan memengaruhi penonton mengenai nilai-nilai edukasi yang saat ini sudah mulai luntur di kalangan generasi muda.

Menurut dia, cara termudah untuk mencintai Indonesia adalah dengan bisa menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan baik. Karena itu, dia merasa prihatin dengan banyaknya generasi muda yang tidak hafal dengan lirik lagu Indonesia Raya.

"Kalau generasi muda sudah mulai tidak mencintai dan memahami 'Indonesia Raya', maka negeri ini akan hancur," ujarnya.

Film Hasduk Berpola menceritakan tentang seorang anak berusia 12 tahun bernama Budi (Bangkit Prasetyo) yang ikut Pramuka karena ingin bersaing dengan salah seorang temannya, Kemal.

Melalui kegiatan di Pramuka, Budi malah berteman dengan Kemal dan mereka bahu membahu untuk mewujudkan janji kakek Budi, Masnun (Idris Sardi), yang memiliki utang dengan rekan seperjuangannya saat peristiwa 10 November 1945 di Surabaya. (kpl/antara/dar)

14 Mar, 2013

-
Source: http://www.kapanlagi.com/showbiz/selebriti/sutradara-harris-nizam-tolak-11-film-horor-seks-8280ee.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com