TRIBUNNEWS.COM, MILAN - Manajer Tottenham Hotspur, Andre Villas-Boas mengakui kekalahan 1-4 dari Inter Milan sebagai pelajaran nyata untuk timnya.
Tottenham kandas 1-4 (agregat 4-4) pada leg 2 babak 16-besar Liga Europa di Gisueppe Meazza. Namun, The Spurs tetap lolos berkat agresivitas gol tandang.
Gol tandang Emmanuel Adebayor pada babak perpanjangan waktu memberikan asa bagi Tottenham. Hingga kekalahan 1-4 pun tetap meloloskan mereka ke babak perempat final.
"Saya memuji Pelatih Andrea Stramaccioni," ungkap Villas-Boas kepada Sky Sport Italia .
"Malam ini kami merasakan derita yang dialami Inter di London. Ketika pikiran tidak bekerja, semuanya menjadi bencana. Saya pikir, setiap kali Inter mencetak gol, mereka merasa lebih kuat dan itu seperti luka pisau bagi kami. Kami benar-benar bekerja ekstra keras."
"Para pemain tampil cemerlang untuk merebut tiket ke babak perempat final. Saya tidak boleh takut, karena saya merasa tim ini akan mencapai tujuannya. Namun, ini adalah pelajaran nyata bagi kami. Karenaya, kami harus belajar jika kita ingin menjadi besar di Eropa."
Tottenham tampak seperti tim yang berbeda tanpa kehadiran Gareth Bale yang menjalani skorsing pada laga ini.
"Bale adalah pemain penting dan menentukan, jadi ya dia sangat dirindukan, seperti Rodrigo Palacio yang dirindukan oleh Inter pada babak pertama di White Hart Lane," kata Villas-Boas.
Duniasoccer/irawan
Baca juga:
15 Mar, 2013
-
Source: http://www.tribunnews.com/2013/03/15/andre-villas-boas-akui-banyak-belajar-dari-hasil-pertandingan-lawan-inter-milan
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 comments:
Post a Comment