INILAH, Bandung –SDN Sugihmukti di Kampung Paranggong Desa Sugihmukti Kecamatan Pasirjambu Kabupaten Bandung terancam roboh akibat tanahnya tergerus longsor.
Terlebih,jika hujan deras turun, longsoran tanah dari tebing setinggi kurang lebih lima meter di pinggir SD tersebut terus tergerus air. Tak pelak, kondisi itu memunculkan kekhawatiran di kalangan para guru, siswa,dan para orang tua. Betapa tidak, longsor bukit di belakang sekolah itu sepertinya hanya tinggal menunggu waktu.
"Kami sebagai orang tua tentu khawatir, kalau dibiarkan bisa membahayakan keselamatan anak-anak. Takutnya kalau sedang belajar tiba-tiba rubuh," kata Aef Rohmat, salah satu orang tua siswa, Jumat (15/3/2013).
Rohmat dan orang tua siswa lainnya berharap, pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Bandung serta instansi terkait lainnya segera mengambil tindakan. Harapannya, Disdikbud setempat segera memperbaiki bangunan sekolah yang juga sudah memprihatinkan.
Ironisnya lagi, sekolah tersebut adalah satu-satunya SD negeri di Desa Sugihmukti ini. Karena itu, renovasi atau perbaikan sekolah itu menjadi sangat mendesak."Karena itu, andai rubuh tanpa memakan korban jiwa pun, kami tetap susah. Karena, sekolah itu satu-satunya di desa ini. Mau sekolah di mana anak-anak kami," ujarnya.
Terkait kondisi sekolah yang rawan longsor itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Marlan mengatakan, pihaknya telah memberikan bantuan berupa 12 bronjong. Benda yang berpungsi untuk menahan longsoran tanah itu telah dipasang di tebing pinggir sekolah yang tingginya sekitar lima meter.
"Bronjong itu sebagai penahan sementara agar tanah tidak longsor. Namun demi keselamatan guru dan siswa di sekolah itu, kalau hujan kami imbau agar kegiatan belajar dan mengajar dihentikan," ujarnya.
Marlan pun membenarkan bahwa kondisi sekolah tersebut memang sangat memprihatinkan. Di antaranya, genting atap bangunannya banyak yang bocor sehingga air hujan langsung masuk ke dalam ruang-ruang kelas. "Selain ancaman longsor, gentingnya juga kan banyak yang hilang. Jadi sebagian tidak beratap. Dinding bangunannya juga banyak yang sudah retak. Mungkin akibat pergeseran tanah di bawahnya. Plafonnya juga sudah banyak yang rusak," katanya.[den]
16 Mar, 2013
-
Source: http://www.inilahkoran.com/read/detail/1968252/sdn-sugihmukti-kab-bandung-rawan-longsor
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 comments:
Post a Comment