Home » » Perangi Korupsi, LAKI dan KPK Gelar Diklat

Perangi Korupsi, LAKI dan KPK Gelar Diklat

Written By Anonymous on Wednesday 13 March 2013 | 16:22

INILAH.COM, Pontianak - Memberantas Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN)memang tidak mudah. Namun kalau ada itikad keras, penyakit yang semakin marak ini, secara pelan-pelan, pasti bisa teratasi. Untuk memerangi penyakit korupsi tersebut, DPP Laskar Anti Korupsi Indonesia (LAKI) punya cara sendiri.

"Kita akan adakan Pendidikan Latihan Pimpinan Nasional (Diklatpimnas) untuk para pemimpin LAKI di Indonesia pada tahun 2013 ini. Kita undang tamu istimewa sebagai pemateri. Itu adalah para petinggi dari KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi)," ungkap Burhanudin Abdullah Ketua Umum DPP LAKI, Rabu (13/3) kemarin.

Menurut Burhanudin Diklatpimnas LAKI tahun 2013 bekerjasama dengan KPK. Dengan menghadirkan pengurus LAKI se Indonesia yang saat ini telah terbentuk di 33 provinsi dan 170 kabupaten/kota, untuk hadir di Pontianak.

"Jadi peserta yang hadir berjumlah 203 perwakilan. Mereka akan digodok dan ditempa terkait persoalan-persoalan yang berkaitan dengan korupsi, pada 14-15 Maret di Kartika Hotel Pontianak," ujarnya.

Menurutnya KPK sangat merespon pendidikan dan pelatihan yang diadakan LAKI ini. Sebab, mereke beranggapan semangat dan jiwa memberantas penyakit korupsi bukan saja milik LAKI semata, namun juga milik masyarakat Indonesia, "Program ini yang sangat direspon oleh KPK,"tegasnya.

Tamu yang dipastikan hadir yakni, Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat KPK (Dikyanmas KPK RI). Pemateri akan menyampaikan dan memberikan pencerahan atau pelatihan dengan tujuan pemimpin organisasi LAKI dapat memberi contoh dan tauladan anti korupsi. "Makanya, kami sangat merespon ini," ungkap dia.

Sementara itu menurut Dewan Penasehat DPP LAKI Prof. Dr. Andi Syarifudin MM, MBA, penyakit kemiskinan, kesengsaraan, penderitaan dan ketidakadilan mewarnai kehidupan rakyat Indonesia.

"Kita prihatin dengan kondisi ini. Makanya kami sebagai anak bangsa yang lahir dari ibu pertiwi merasa peduli. Penyakit korupsi harus diberantas dan diberangus. Ini supaya tindak pidana korupsi tidak muncul lagi," ujarnya.

Ia menambahkan moralitas pemimpin sekarang ini sudah berada diambang titik nadir kehancuran. Para pemimpin sudah tidak lagi mengedepankan kejujuran. Tak heran oknum aparat pemerintah, aparat hukum dan oknum DPR terlibat dalam perbuatan korupsi. Sementara jelas dari perbuatan tersebut rakyalah yang menjadi korbannya.

Burhanudin menambahkan narasumber KPK akan memberikan tema acara berupa pembentukan karakter kepemimpinan berbasis tauladan anti korupsi.

"Kita lihat bagaimana pimpinan kita sekarang ini banyak tidak jujur. Dan LAKI siap menjadi contoh bagaimana pemimpin jujur itu. Dan kami tak mau hanya mengajari orang," ujarnya. [mes]

14 Mar, 2013


-
Source: http://sindikasi.inilah.com/read/detail/1967467/perangi-korupsi-laki-dan-kpk-gelar-diklat
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
Share this article :
Related Articles


0 comments:

Post a Comment

 
Support : blogger.com | google.com | youtube.com
Copyright © 2013. Blogger Dalam Berita - All Rights Reserved
Template Created by google Published by google
Proudly powered by Blogger