TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG -- Sebanyak 9.189 kecelakaan lalu lintas terjadi sepanjang tahun 2012 di wilayah hukum Polda Jabar, dengan 2.767 korban meninggal. Ini berarti, rata-rata kecelakaan lalu lintas terjadi setiap empat jam sekali. Rata-rata setiap harinya adal tujuh sampai delapan orang korban meninggal.
Kapolda Jabar Irjen Pol Tubagus Anis Angkawijaya menyebutkan, jumlah kasus kecelakaan tersebut naik dibandingkan 2011 lalu yang tercatat sebanyak 8.357 kejadian. Sedangkan korban meninggal turun dibanding 2011, yaitu 3.465 jiwa.
"Titik rawan kecelakaan di jalur utara, tengah, dan selatan," ujar Kapolda didampingi Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Martinus Sitompul pada acara Dialog Publik Keselamatan Berlalu Lintas di Gedung Sentra Bisnis KUKM (Senbik), Jalan Soekarno Hatta, Bandung, Kamis (14/3/2013).
Hasil analisis kepolisian, kecelakaan lalu lintas terjadi karena human error, teknis kendaraan, dan kondisi jalan. Namun, yang menjadi penyebab utamanya adalah kelalaian manusia.
Beberapa wilayah di jalur utara tercatat antara lain, Sukra, Kandanghaur, Pantura, dan Gebang. Jalur tengah yang dinilai rawan kecelakaan, antara lain Sadang, Cikamurang, Cibatu, dan Cijelak. Sedangkan jalur selatan yang menjadi titik rawannya ada di kawasan Nagreg, Gentong, Ciloto, dan Puncak.
Polda Jabar terus berupaya menekan jumlah kecelakaan lalu lintas di Jabar dengan melibatkan stakeholder dan instansi terkait. Pihak kepolisian tidak berhenti mengampanyekan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran dalam berlalu lintas di jalan raya. (tribun jabar/dic)
Baca juga:
15 Mar, 2013
-
Source: http://www.tribunnews.com/2013/03/15/tiap-4-jam-kecelakaan-di-jabar-terjadi
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 comments:
Post a Comment