Di LinkedIn baru-baru ini telah beredar lowongan (kerja) untuk posisi Paus baru menggantikan Paus Benediktus XVI yang mundur. Menjadi perdebatan tentang kebenaran infromasi tersebut.
Dikutip dari Mashable Rabu (13/03/13), 'iklan' lowongan ini diposting pada Senin (11/03/13) lalu. Dalam keterangan diskripsi, posisi Paus akan memimpin 1,2 miliar umat Katolik di seluruh dunia.
Info lowongan tersebut juga menyematkan persyaratan minimum yang harus dikuasai pelamar. Jika memenuhi, mereka bisa segera mengirimkan CV ke email papaheadhunter@gmail.com. Berikut screen shot informasi tersebut.
Anehnya selang beberapa lama kemudian info lowongan tersebut tak lagi tersedia. 'The job you're looking for is no longer active'. Tulis laman LinkedIn. Apakah info ini palsu atau memang tenggat waktu lowongan tersebut telah berakhir, tak bisa dikorek informasi lebih jauh.
LinkedIn sendiri belum memberikan keterangan resmi terkait perihal ini. Ketika menelusuri karir di LinkedIn dengan kueri 'Jobs at Vatican' tak ada posisi serupa yang ditawarkan di situs tersebut.
Sementara itu di Vatikan sedang berlangsung proses pemungutan suara para kardinal pemilih dalam Konklaf, Selasa (12/3/2013) malam waktu setempat. Asap hitam masih mengepul dari kapel. Ini mengisyaratkan jika pemungutan suara perdana masih belum mendapatkan menimal dua pertiga suara untuk kandidat Paus baru.
Setidaknya ada 115 kardinal pemilih yang semuanya berusia di bawah 80 tahun, memasuki Kapel Sistina, untuk mengikuti Konklaf. Salah satu kandidat unggulan yakni Kardinal Angelo Scola dari Italia.
Fitra Firdaus 13 Mar, 2013
-
Source: http://sidomi.com/169680/lowongan-posisi-paus-nongol-di-linkedin/
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 comments:
Post a Comment